TENTANG DAN KARENA

by MIFTA FATIA
Saya ingin mengadu pada Tuhanku
Tentang mencari tempat pengaduan
Tentang oran-orng yang mngcwakanku
tntng orng2 yg aq kcwakan
tntng apa yang sharusnya aq lakukan
tentang hakikat yang harus aq perjuangkan
tntng kebodohan laiknya seekor keledai yang jatuh d lubang yang sama
tntng kekurangan yang tiada berjung pada kelebihan
tntng kejenuhanq untuk sll mngluh
tntng pengangkatan yang blm jg d rasakan
tntng kelu kesah yang harus tertelan bagai liur.

Saya ingin mengadu pada Tuhanku
tntng kerinduanku
tntng kesendirianq
tntng perjuanganq
tntng kelelahanq
tntng kejenuhanq
tntng blajar bagaimana menikmati kesedihan dan kesenduan
tntng penerimaan
tntng keikhlasan
tentang…tentang berhenti untuk menentang…

Aku ingin mengadu pada Tuhanku
cukup dengan pejaman mata
hembusan napas
tetesan air mata
tanpa berkata-kata
karna, aku tahu DIA Maha Tahu
Karena berkata-kata hanya menambah gundah gulana
karna berkata2 hanya menambah dosa
krna berkata2 tak mampu mengurangi derita…

krn aq, sudah trll banyak mengeluarkan kata2 yang melelahkan….

miss you all

MISS YOU ALL

buku alumni sebiye yang udah di cetak

contoh buku alumni sebiye

This slideshow requires JavaScript.

miss u all

album sebiye

This slideshow requires JavaScript.

kebersamaan dalam sebiye.,,

KEBERSAMAAN DALAM SEBIYE
by: asep roni

Pagi itu, untuk sekian kalinya kuhirup udara pagi dalam pikiran tanpa asa. Pandanganku terfokus pada sebuah papan putih yang bertahtakan rumus-rumus yang membuat otakku stress. Tapi aku yakin dengan pasti teman-temanku yang lain pasti juga merasakan hal ini setiap pagi. Setiap guru menoleh kearah kami dan menatap dengan tajam, kamipun menganggukan kepala seolah mengerti walaupun dalam hati kami menggumam kalau kami tak mengerti, hal ini kami lakukan agar guru tak mengulang lagi penjelasan yang akan membuat otak kami stress berat.

Huh…Tak terasa sudah 3 tahun ini kami bersama-sama dalam kelas yang sama dan tujuan yang sama. Jadi tak heran kalau kekompakan dan kebersamaan kami sangat kuat dan susah untuk di goyahkan, walaupun terkena gempa 7,8 skala Richter kekompakan kami akan tetap kuat karena fondasinya sudah kokoh. Bahkan dalam hal remidipun kamu sangat kompak, “satu remidi semua remidi” itulah yang dulu kami pernah ucapkan. Ha ha ha… sungguh memalukan. Memang kelas kami terdiri dari siswa-siswi yang memiliki IQ di atas rata-rata anak lainnya *bukannya sombong, tapi memang kenyataan he he he*, namun Continue reading

SKETSA PUTIH ABU

Waktu Begitu Cepat Berlalu

by: ASEP RONI
Banyak kisah yang telah kita ukir bersama
Dengan seragam kebanggaan, putih abu kita memulai kisah
Memulai kenakalan, keisengan, dan semua kegilaan
Tapi kini putih abu takkan kita kenakan lagi
Gugu-guru yang memberikan materi takkan kita temui lagi
Takkan ada lagi hal gila khas remaja
Yang sering kita lakukan di pagi hari
Remidi kan jadi kenangan yang memalukan namun berkesan
Dan nyanyian remidi yang slalu kita koar-koarkan
Akan berhenti untuk kita dendangkan lagi
Bolos dan mengumpat kan kita rindukan
Panggilan khas kita ‘imbisil’ akan slalu teringat
Tumpukan sampah yang slalu menggunung di pojok2 kelas
Takkan kita lihat lagi
Semua kisah yang manis ini kan terganti
Terganti menjadi kenangan indah
DidalaM hati bersama 29 keunikannya
Beberapa hari lagi kehidupan baru tlah menanti
Teman baru dan suasana baru
Akan kita hadapi
Tapi semua itu takkan terasa sama
seperti yang kudapatkan di SEBIYE
They may say our generation is zero
But we study at class of hero
Slamat tinggal masa SMA
Slamat tinggal SEBIYE COMMUNITY
Semoga kelak kita kan bertemu kembali
Dan kan mengulang semua kisah ini lagi

sebuah kisah klasik untuk masa depan versi sebiye